BeritaKriminal

Pemerkosa Anak Kandung Ditangkap di Sulek, ‘AS’ Asal Desa Pancoran Diglandang ke Polres Bondowoso Setelah Lama DPO

×

Pemerkosa Anak Kandung Ditangkap di Sulek, ‘AS’ Asal Desa Pancoran Diglandang ke Polres Bondowoso Setelah Lama DPO

Sebarkan artikel ini

BONDOWOSO, Lensa Nusantara – Polres Bondowoso menangkap pria berinisial AS (51) di Desa Sulek, Kecamatan Tlogosari. AS yang merupakan warga Desa Pancoran, Kecamatan Bondowoso itu diketahui buron selama hampir dua tahun dalam kasus pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri.

Kapolres Bondowoso, AKBP Erick Frendriz mengatakan AS melarikan diri setelah ketahuan mencabuli anak kandungnya yang berusia 22 tahun. Setelah ditangkap pelaku mengaku mencabuli anaknya dengan memanfaatkan kondisi rumah yang kosong.

Example 300x600

“Pelaku baru saja tertangkap setelah dilaporkan tahun 2018 lalu. Dia cukup licin karena sempat kabur ketika kami mau menangkap,” ujarnya.

BACA JUGA :  Sehari Operasi Zebra Singgalang 2023, Polda Sumbar Keluarkan Ratusan Tilang dan Teguran Kepada Pelanggar Lalu Lintas

Ia menceritakan perbuatan bejat pelaku barawal dari anaknya yang meminta dikerokin. Namun, tak berselang lama, pelaku pun memperkosa anaknya yang mengeluh pusing dan tak sadarkan diri.

BACA JUGA :  Pemkab Nduga dan Satgas Yonif Raider 514/SY Gelar Apel Gabungan

“Saat sang anak terbangun, pelaku sudah mencabuli anak kandungnya itu,”jelasnya.

Mengetahui hal tersebut ibu korban melaporkannya ke polisi. Setelah memeriksa beberapa saksi polisi hendak menangkap pelaku namun yang bersangkutan berhasil melarikan diri.

Atas perbuatannya pelaku terancam dijerat dengan pasal 46 UU RI No. 23 tahun 2004 tentang PKDRT subs pasal 285 KUHP dengan hukuman 12 tahun penjara .

BACA JUGA :  Pemkab Pamekasan bersama Bea Cukai Madura Sosialisasi DBHCHT ke Masyarakat

“Terancam hukuman 12 tahun penjara,”pungkasnya.

  • Reporter : Yadi/Hosairi
  • Editor : Arik Kurniawan
  • Publikasi : Mistari/Taufik
**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.

Tinggalkan Balasan