Cilacap, LENSA NUSANTARA — Telah terjadi hujan lebat dari hari senin malam hingga selasa pagi(13/10/2020),menyebabkan rusaknya jembatan penghubung antara RT 02 Rw 09 drngan eilayah Rt 01 Rw 10 dusun Gununggeulis desa tambaksari kec wanareja kab cilacap.Keterangan dari Andia Permana Kasi Pemerintahan Desa Tambaksari.Kamis(15/10/20).
Jembatan tersebut sangat patal manlaatnya bagi warga Desa Tambaksari dengan volume cukup padat dilalui oleh kendaraan bagi roda empat maupun roda dua. Ujar Cahyadi Kadus Gunungggelis.
Curah hujan deras yang turun di sejumlah wilayah Kabupaten Cilacap, khususnya Cilacap bagian barat menyebabkan beberapa sarana umum rusak.
Salah satunya yang terjadi di Dusun Gununggeulis Desa Tambaksari, Kecamatan Wanareja. Pondasi jembatan yang menghubungkan antara Rt 02/09 dengan Rt 01/10 Desa Tambaksari, rusak karena terkikis air hujan yang menggenai saluran irigasi.
Mendapati kejadian tersebut, Babinsa Tambaksari Koramil 16/Wanareja Serka Abdul Rochmat, bersama BPBD Majenang dan Kepala Dusun Gununggeulis Desa tambaksari meninjau lokasi pondasi jembatan yang rusak di Dusun Gununggeulis, Desa Tambaksari, Kecamatan Wanareja, Kab Cilacap. Selasa(13/10/2020).
Dalam keterangannya, Serka Abdul Rochmad menjelaskan sebab kejadian di mulai saat hari Senin kemarin, tanggal 12 Oktober sekitar pukul 19:00 Wib ketika hujan lebat turun hingga pagi hari yang menyebabkan air Sungai Cibaganjing meluap sehingga mengakibatkan pondasi jembatan penghubung Antara Rw 09 dengan Rw 10 Dusun Gununggeulis mengalami abrasi dan rusak.Ujar Babinsa.
”Pondasi Jembatan penghubung diantara dua RW di Dusun Gununggeulis ini rusak dengan panjang 10 meter, lebar 2,80 meter dan ketinggian 5 meter sehingga saat ini jembatan tidak bisa dilewati mobil, hanya kendaraan roda dua saja yang bisa lewat,”Ucapnya.
Lebih lanjut Kadys Cahyadi menjelaskan, atas kejadian itu, telah dihimbaunya ke warga masyarakat untuk berhati hati ketika melewati jembatan terlebih lagi dengan menggunakan kendaraan roda dua.Ujarnya
Kita juga telah membuat tulisan peringatan dan penggalang agar kendaraan roda empat tidak melewati jembatan. Untuk kendaraan roda empat kita himbau untuk memutar bila ingin ke Rw 09 atau Rw 10 maupun sebaliknya,” tegasnya.Tambah Cahyadi.
Dalam kejadian tersebut Cahyadi pun menjelaskan, tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiel diperkirakan mencapai 20 juta rupiah lebih. Saat meninjau lokasi, Babinsa Tambaksari Serka Abdul Rochmat bersama Wendi dan Arif dari BPBD Majenang dan Kepala Dusun Gununggeulis Desa Tambaksari.(ENDAR SUHENDAR)
