Tenggarong, LENSANUSANTARA.CO.ID – sabtu-28-11-2020-Banjir yang melanda Desa Prangat Baru Disinyalir tambang batu bara,dalam setahun ini sudah ada 2 kali banjir di Desa tersebut yaitu daerah KM 58 RT 008 dan 010 Desa Prangat baru kecamatan marangkayu.
Banjir kali ini, air sudah masuk ke dalam rumah warga dan turun ke jalan poros yang menghambat aktifitas pemakai jalan yang merupakan jalan utama lintas provinsi.
‘Banjir pertama bulan puasa kemarin dan hari ini jadi setahun sudah dua kali banjir, airnya juga sekrng lebih keru kecoklatan ngikut lumpurnya nanti bakalan susah bersiin rumah’,ujar Ita (45) warga.
Maraknya penambangan didaerah tersebut mengakibatkan warga yang dirugikan ditambah legalitas ijin tambang Masi pertanyaan apa tambang ilegal atau resmi.
Curah hujan yang tidak menentu di daerah tersebut juga kurangnya penampungan dan pembuangan air (paret) di tambah aktifitas tambang yang merusak alam oleh aktifitas tambang menyebabkan akhir-akhir ini mudah banjir di daerah tersebut.
Warga sekitar sangat mengharapkan kejelasan pemerintah daerah dan mencari solusi buat kedepan karna semakin di biarkan banjir akan semakin sering dan membesar.(rul)