Kutaikartanegara, LENSANUSANTARA.CO.ID -kampung kopi luwak berada di desa Prangat baru kecamatan marangkayu kabupaten kutaikartanegara, berpotensi mengangkat perekonomian warga desa tepatnya di jl poros samarinda-bontang km 60.
Kampung kopi luwak di dirikan oleh salah satu kelompok tani yang berada di desa prangat baru kecamatan marangkayu yang beranggotakan sekitar 30 orang.
Keberadaan kelompok tani ‘ kampung kopi luwak’ , kini sudah mulai di nikmati oleh warga sekitar bahkan para pengunjung yang datang untuk melihat keberadaan kampung kopi luwak, pengunjung bisa merasakan hasil dari kopi yang bisa di nikmati langsung dengan seduhan kopi menggunakan biji kopi yang diambil dari sisa kotoran luwak/musang kelapa.
Biji kopi ini diyakini memiliki rasa yang berbeda setelah dimakan dan melewati saluran pencernaan luwak, selain itu para warga dan pengunjung juga bisa menikmati suasana alam yang di sediakan oleh kelompok tani.
berupa kandang hewan luwak/musang, gasebo dan di sekitarnya di kelilingi kolam ikan yang sengaja di buat dengan swadaya warga agar para pengunjung bisa lebih menikmati suasana alam perdesaan di kampung kopi luwak.
kampung kopi luwak bukan cuman sebagai penghasil kopi asli luwak/musang, kedepannya juga akan di buat sebagai tempat agrowisata desa, tempat pertemuan alam terbuka, wisata alam yang di kelilingi pohon kopi luwak, sepeda air bebek sekaligus kolam ikan dan juga wisata buah sehingga warga sekitar bisa meningkatkan perekonomian dengan keberadaan tempat tersebut.
Kelompok tani ‘ kampung kopi luwak’ yang berada di desa prangat baru Masi terkendala di biaya pengembangan agrowisata desa ‘kami sangat Berharap dari pihak pemerintah maupun swasta untuk sekiranya memberi bantuan guna pengembangan kampung kopi luwak yang ada di daerah kami agar bisa terwujud sesuai rencana’ ujar M.Mur Holik RT 08 sekaligus pengurus kelompok tani Kampung kopi luwak.(rul)