Berita

Warga Soroti Proyek Sal Irigasi di Desa Gambiran, Diduga Pengerjaan CV. Bima Fajar Asal Jadi

×

Warga Soroti Proyek Sal Irigasi di Desa Gambiran, Diduga Pengerjaan CV. Bima Fajar Asal Jadi

Sebarkan artikel ini

Banyuwangi, LENSANUSANTARA.CO.ID – Lagi-lagi warga Desa Gambiran keluhkan proyek Sal Irigasi yang terletak ditengah-tengah permukiman Dusun Krajan-2 Pak Busiri Gambiran. Kecamatan Gambiran, Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Bima Fajar, dengan nilai anggarannya sebesar Rp. 96. 906.000,- Jum’at (10/9/2021).

Example 300x600

Proyek yang dalam pelaksanaannya berjangka waktu 90 (Sembilan Puluh Hari) tersebut, diduga asal jadi, warga yang enggan disebutkan namanya menjelaskan kepada awak media. dengan expresi penuh kekesalan, bahwa setengah bulan dari selesainya masa perawatan, proyek terlihat hasilnya malah kropos.

“Cor-corannya sangat rapuh ya mas, mending kembalikan seperti dulu saja, soalnya masih lebih kuat bangunan yang dulu daripada yang sekarang,” ucap warga inisial B dengan raut wajah kecewa.

Selain itu, dijelaskan oleh warga ditempat yang berbeda, “Proyek yang dilaksanakan oleh CV Bima Fajar ini, sudah selesai masa perawatannya sekitar 15 hari yang lalu, namun setelah kami cek, nyatanya kualitas proyek ini malah terkesan Amburadul,” jelas warga dengan expresi cemberut

Sangat besar harapan warga kepeda instansi terkait agar bangunan tersebut diganti yang lebih kuat kualitasnya, terlebih kepada APH Kejaksaan untuk menindak tegas terhadap oknum CV karena dari hasil bangunan itu hanya membuat warga resah.

Masih dengan warga, “Bukti data sample bahan lengkap. Kami juga berharap kepada Pihak Dinas terkait agar berhati-hati dan selektif dalam mengambil kebijakan untuk menentukan calon rekanan yang benar-benar mampu mengawal Proyek Pemerintah, sehingga uang Negara tersalurkan dengan baik, benar, dan sesuai dengan regulasi yang ada.” katanya dengan penuh amarah

Lebih lanjut warga, “Saya berharap terkait pelaksanaan proyek yang asal jadi ini, agar ada efek jera dan biar jadi peringatan juga terhadap seluruh oknum CV agar tidak mudah mempermainkan uang Negara. dan menurut kami instansi PU ataupun APH Kejaksaan harus tindak tegas.” cetus warga dengan muka kesal.

Sementara itu, pihak CV memberikan tanggapan terhadap awak media saat di konfirmasi via pesan WhatsApp dengan menjawab, “Segera di perbaiki” kata Syukron dengan singkat. (Dhofir)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.

Tinggalkan Balasan