Probolinggo, LENSANUSANTARA.CO.ID –
Dalam rangka memanfaatkan momen bulan suci Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan ampunan,wadah wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Mingguan Probolinggo ( F-Wamipro ) bagi-bagi takjil gratis setiap kendaraan yang melintas di Simpang 3 King Kota Probolinggo. Sabtu ( 16/4/2022 ) Sore.
Berita ini naik kegiatan masih berlangsung.
Kegiatan sosial yang dananya dikumpulkan dari rejeki kas organisasi.
Momen kegiatan berawal dari titik kumpul kantor kebesaran F-Wamipro Jalan Lumba Lumba No 29, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, pukul 15.00 Wib.
Setelah melakukan koordinasi pengurus dan Anggota F-Wamipro langsung menuju Simpang 3 King dengan seragam kebagaan Merah hati kombinasi putih tulang
Ketua F-Wamipro Muhammad Suhri mengatakan, bagi- bagi takjil gratis tersebut digelar, karena kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan organisasi setiap bulan puasa.
Sedangkan jumlah takjil yang diberikan kepada masyarakat sebanyak 500 Paket.
Hal itu untuk mengurangi beban masyarakat yang sedang.menjalankan ibadah puasa.
Sehingga terwujud gerakan sosial berupa bagi-bagi takjil kepada masyarakat
menjelang buka puasa,” paparnya.
Suhri pangilan akrab ketua F-Wamipro selama 2 periode menambahkan, Sebagai jurnalis tidak hanya mampu menulis dan membuat berita tapi harus juga mampu berinteraksi dengan masyarakat khususnya dalam kegiatan sosial.
Saya terpanggil perlu untuk saling berbagi rasa di bulan yang penuh berkah ini. Makanya, bagi-bagi takjil ini menjadi salah satu kegiatan yang dilakukan F-Wamipro,” pungkasnya.
Salah satu penerima takjil Ibu Wiwik Sunarti warga Desa Pabean, Kecamatan Dringu Probolinggo yang kebetulan melintas di Simpang 3 King saat diwawancari media Lensanusantara.co.id, saya senang sekali kegiatan dilakukan F-Wamipro bagi-bagi takjil.
Saya kira wartawan itu indentik dengan hal berbau negatif, mencari kesalahan orang, memeras dan membeberkan aib orang, pokoknya waktu itu saya takut sekali sama wartawan.
Ternyata penilaian saya salah besar, terbukti sekarang F-Wanipro mampu melakukan baksos dengan bagi-bagi takjil.
Saya senang dan bangga sama F-Wamipro,” kata bu Wiwik Sunarti.
Tempat yang sama bendahara F-Wamioro Agus Sholehudin Berharap, Gerakan sosial dilingkungan memang sengaja dibentuk agar terjadi komunikasi aktif antara Masyarakat dengan organisasi.
Dengan demikian, keinginan bersama yakni saling mencurahkan kasih sayang pada bulan Ramadan ini bisa tercapai, dalam membangun emosional.
Selain itu, pihaknya selalu menghimbau agar tetap menjaga kebersamaan, utamanya saat buka puasa dan menjelang lebaran. ( Agus/Indah )