Berita

Terkait Kasus Bantuan Traktor, Kejari Bondowoso Tetapkan Satu Tersangka

21
×

Terkait Kasus Bantuan Traktor, Kejari Bondowoso Tetapkan Satu Tersangka

Sebarkan artikel ini
Kejari Bondowoso
Puji Triasmoro, SH., MH Kajari Bondowoso saat press realese, Kamis, 16/03/2023.(Foto: Tim Lensa Nusantara)

Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Viralnya pemberitaan tentang keterlibatan beberapa tokoh politik di Bondowoso, kini Kejaksaan Negeri Bondowoso telah menetapkan satu tersangka kasus bantuan traktor dari Kementerian Pertanian Tahun anggaran 2018 lewat Dinas Pertanian Kabupaten Bondowoso.

Adapun tersangkanya yakni ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kecamatan Cerme dengan inisial S.

Example 300x600

S Ditetapkan sebagai tersangka setelah Kejaksaan menemukan alat bukti yang cukup.

BACA JUGA :
Mengharukan..!! Atlet Tinju Asal Bondowoso Meninggal Dunia Usai Berlaga

“Awal Januari penyelidikan ada yang naik ke penyidikan sementara ini Kejaksaan baru menetapkan 1 tersangka inisial S asal Kecamatan Cermee,” ujar Kejari Bondowoso Puji Triasmoro di Kantor Setempat, Kamis (16/3/2023).

S disebut telah menghilangkan bantuan traktor sebanyak 3 unit.

Satu unitnya memiliki harga Rp 412 juta. Jika ditotal berjumlah lebih dari Rp 1,2 Milyar.

BACA JUGA :
23 Wartawan di Bondowoso Ikuti UKW Dinyatakan Kompeten

“Modusnya dapat bantuan barangnya sudah tidak ada. Bisa dijual, bisa digadaikan, bisa di alihkan ke pihak lain. Walaupun tidak mengakui, yang penting barang itu kan tidak ada,” jelasnya.

Kejari Puji mengungkapkan jika 1 tersangka awal ini bakal menjadi pintu terkuaknya fakta-fakta lain yang mengarah kepada tersangka lainnya.

BACA JUGA :
Dandim 0822 dan Forkopimda Bondowoso Hadiri Gemerlap Bank Jatim

Kejari Puji menegaskan bakal memeriksa siapapun yang terlibat dalam kasus ini tanpa pandang bulu.

“Tersangka ini bisa membuka semuanya. Namun tak menutup kemungkinan ada tersangka lain. Kami masih terus mendalami mengenai bantuan traktor ini. Siapapun yang terkait, ada di keterangan dari saksi, kami periksa, kita akan panggil,” pungkasnya.(Udien)