Kaur, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan dan hari raya idul fitri 1446 H tahun 2025, Jajaran Polres Kaur melakukan apel gelar pasukan OPS keselamatan nala cipta kondisi keamanan, keselamatan,ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (KAMSELTIBCARLANTAS),Apel ini dipimpin oleh Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda, SH, S.I.K,MH bertempat di lapangan satua haprabu polres kaur. Senin, 10 Februari 2025.
Apel gelar pasukan dihadiri oleh Bupati Kaur atau yang mewakili ,Ketua DPRD kab kaur atau yang mewakili ,Ketua Pegadilan kab kaur atau yang mewakili,Kepala Kejaksaan kab kaur atau yang mewakili,Dandim 0408 atau yang mewakili,Kepala Dinas Perhubungan Kab. Kaur,Perwakilan Jasa Raharja Kab. Kaur ,Kepala Satpol PP Kab kaur ,Wakapolres Kaur ,Penjabat utama Polres kaur dan Kapolsek jajaran Polres Kaur dan Para undangan dan Peserta Apel Gelar Pasukan.
Adapun peserta upacara melibatkan, Barisan PJU Polres Kaur dan Kapolsek Jajaran,Barisan Gabungan Staf Polres Kaur,Barisan Sat Samapta Polres Kaur,Barisan Sat Lantas Polres Kaur,Barisan Gabungan Sat Intelkam, Sat Reskrim dan sat Narkoba,Barisan Perwakilan Personil Polsek Jajaran,Barisan TNI,Barisan Satpol PP, Barisan Dishub, Dilanjutkan penyematan pita kepada seluruh anggota yang terlibat dalam Oprasi ini.
Dalam arahannya Kapolres Kaur AKBP. Yuriko Fernanda, SH, S.I.K, MH menyampaikan data kecelakaan lalu lintas dari tahun 2023-2024 di wilayah hukum Polres Kaur Polda Bengkulu,
Perlu diketahui bersama data jumlah pelanggaran lalu lintas berupa :
Tilang operasi keselamatan nala tahun 2023 sejumlah 632 kasus dan pada tahun 2024 sejumlah 652 kasus atau ada kenaikan 20 kasus. Angka ecelakaan lalu lintas operasi keselamatan nala pada tahun 2023 sejumlah 36 kejadian dan pada tahun 2024 sejumlah 50 kejadian atau ada kenaikan 14 kejadian. Korban meninggal dunia tahun 2023 sebanyak 12 orang, tahun 2024 sebanyak 7 orang mengalami penurunan 5 orng .Korban luka berat operasi keselamatan nala tahun 2023 sebanyak 16 orang, tahun 2024 sebanyak 32 orang mengalami kenaikan 16 orang . Korban luka ringan operasi keselamatan nala tahun 2023 sebanyak 28 orang, dan tahun 2024 sebanyak 43 orang mengalami kenaikan 15 orang.Jumlah kerugian material operasi keselamatan nalan tahun 2023 sebanyak Rp. 59.500.000 (Lima puluh sembilan juta lima ratus ribuh rupiah) dan tahun 2024 sebanyak Rp. 126.350.000 (Seratus dua puluh enam jutah tiga ratus lima puluh ribu rupiah) mengalami kenaikan Rp. 66.850.000 (Enam puluh enam juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah). Juga pada kesempatan apel pada hari ini target operasi keselamatan nala tahun 2025 yaitu untuk kendara bermotor : Kendaraan yang menggunakan TNKB palsu
Kendaraan yang menggunakan strobo yang tidak sesuai untuk peruntukannya
Kendaraan yang tidak standar pabrik yang menabah atau merubah spek knalpot yang tidak sesuai spesifikasi . Selain itu tujuan dari operasi ini adalah untuk mengurangi angka kecelakaan, meningkatkan disiplin berlalu lintas, dan menciptakan suasana yang kondusif bagi masyarakat dalam melaksanakan perjalanan mudik serta merayakan hari kemenangan. Demikian.
