Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID — Pemerintah Desa Lembengan, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, melaksanakan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dua perangkat desa baru, yakni Kepala Dusun Klonceng dan Kepala Dusun Krajan II, pada Rabu (22/10/2025).
Pelantikan yang berlangsung di balai desa tersebut dihadiri oleh jajaran Forkopimcam Ledokombo, perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Badan Permusyawaratan Desa (BPD), seluruh perangkat desa, serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Kepala Desa Lembengan, Mohamad Soefijandi, menyampaikan selamat kepada para perangkat desa yang baru dilantik, yaitu Azikin Pratama sebagai Kepala Dusun Klonceng dan Rudi Hartono sebagai Kepala Dusun Krajan II.
“Kami berharap dengan pelantikan ini, para perangkat desa dapat menjalankan tugasnya dengan baik serta berkontribusi dalam meningkatkan, utamanya, pelayanan kepada masyarakat,” ujar Soefijandi.
Ia menekankan bahwa perangkat desa memegang peran penting dalam menjalankan roda pemerintahan desa, baik secara administratif maupun dalam hal pelayanan langsung kepada masyarakat.
Pelantikan ini adalah langkah strategis dalam memperkuat struktur pemerintahan desa dan memastikan pelayanan publik berjalan secara optimal,” tambahnya.
“Dengan dilantiknya dua kepala dusun baru, Pemerintah Desa Lembengan berharap kinerja pemerintahan desa akan semakin optimal dan mampu menghadirkan pelayanan yang lebih baik,” paparanya.
Sementara itu, Camat Ledokombo, Eka Putra Wahyu Ramadhonni, turut memberikan ucapan selamat dan pesan penting kepada perangkat desa yang baru saja diangkat. Ia menegaskan pentingnya menaati aturan dari tingkat desa hingga kabupaten demi kelancaran administrasi pemerintahan.
“Sebagai perangkat desa yang baru dilantik, penting untuk memahami dan mematuhi aturan yang berlaku mulai dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Camat Nino juga turut mensosialisasikan program prioritas Pemerintah Kabupaten Jember, salah satunya adalah Universal Health Coverage (UHC). Melalui program ini, masyarakat Jember dapat memperoleh layanan kesehatan gratis di puskesmas maupun rumah sakit milik pemerintah dan swasta hanya dengan menunjukkan KTP.
“Program UHC ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Jember dalam menjamin akses layanan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat,” jelasnya.
Selain UHC, ia juga memperkenalkan program Beasiswa Bupati Cinta Bergema, yang menyasar masyarakat dari keluarga miskin ekstrem, khususnya kategori desil satu dan desil dua. Ia menyebut bahwa kuota beasiswa tersebut nantinya akan ditingkatkan pada tahun 2026.
“Beasiswa Bupati Cinta Bergema tahun depan, kuotanya akan bertambah. Ini bentuk perhatian Bupati Jember terhadap akses pendidikan,” pungkasnya.
