Sampang, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kapolsek Torjun diduga mendukung bakal adakan latihan Kerapan Kelinci, bahkan sudah berkoordinasi dengan Forkopimcam Torjun, acara tersebut ditengarai menimbulkan keramaian, kegiatan yang akan digelar di Lapangan Torjun, Kec. Torjun, Kab. Sampang.
Pasalnya salah seorang warga Torjun, yang enggan disebutkan namanya mengatakan, “bahwa sekarang masih dalam masa Pandemi Covid – 19, namun Lomba Kerapan Kelinci di Kec,Torjun yang akan dilaksanakan pada hari Minggu 03 / 10 / 2021.” Ungkapnya.
“Ini sudah tersebar kepada seluruh Peserta, padahal sekarang masih dalam Operasi Patuh Semeru dimana ada empat Poin yang harus dipatuhi diantaranya adalah kegiatan masyarakat mas,” katanya, Selasa. 28 / 09 / 2021.
Ia menyampaikan kabar tersebut tersebar kepada penghobi di seluruh penjuru Madura, Rencananya lomba Kerapan Kelinci, berlokasi di dekat Mapolsek dan Koramil, Torjun, bahkan terkesan acuhkan, Ditlantas Polda Jatim semangatnya menggelar operasi Patuh Semeru sejak 21 / 09 / 2021 hingga. 03 / 01 / 2021.
“Rencana kegiatan lomba kerapan kelinci di lapangan Torjun tersebut dalam rangka memeriahkan HUT Stell Balap team pada.( 03 / 10 / 2021 ) mendatang. Hingga saat ini, undangan kerapan kelinci tersebut sudah tersebar kepada para pencinta lomba kerapan kelinci se-Madura,” tegasnya.
Iptu Heriyanto selaku Kapolsek torjun saat dikonfirmasi terkait hasil rapat koordinasi antara panitia bersama Forkopimcam, dan Satgas Covid 19 terkait Kegiatan tersebut, Ia enggan memberikan keterangan. Bahkan pihaknya tidak membahas mengenai adanya kegiatan operasi patuh Semeru, yang digalakkan Ditlantas Polda Jatim kepada masyarakat luas.
“Belum ada jawaban yang pasti pak, mohon waktu,” singkatnya, Selasa, 28 / 09 / 2021.
Saat ditanya tentang kerapan kelinci di wilayah hukum yang Ia Pimpin serta dugaan bahwa Kapolsek setempat mendukung, Iptu Heriyanto berjanji akan menemui ketua panitia terlebih dahulu.
“Siap, tunggu info dulu pak, kami Muspika akan menemui ketua panitianya dulu. Mohon maaf sebelumnya,” Ucap Kapolsek Torjun.
Perlu diketahui, Operasi Patuh Semeru sasarannya yaitu segala bentuk kegiatan masyarakat yang berpotensi menyebabkan cluster baru covid-19, Masyarakat yang tidak patuh protokol kesehatan, yang tidak disiplin berlalu lintas lokasi rawan, GAR, Kecelakaan lalu lintas dan rawan kerumunan.(Sam)
