Banyuwangi, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kali ini, Ketua Komite SMAN 1 Genteng angkat bicara dengan adanya kabar keterkaitan permintaan uang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) terhadap warga yang mendaftarkan anaknya di sekolah tersebut. Sabtu (8/7/2023).
Jika dalam pemberitaan sebelumnya ada bahasa dari warga yang menyampaikan kepada awak media bahwa pihak komite meminta uang belasan juta rupiah, justru pihak komite membantah keras pernyataan tersebut sebab menurutnya pihak komite tidak pernah terlibat atau melibatkan diri dalam pelaksanaan PPDB.
“Ketika berbicara PPDB maka pihak komite tidak pernah berkecimpung atau masuk sebagai kepanitiaan, oleh sebab itu saya tidak sependapat jika ada yang mengatakan komite meminta uang terhadap siapapun yang dikaitkan dengan PPDB, itu tidak benar, Karena kami (Komite Sekolah) sebatas monitoring dan evaluasi PPDB,” kata Supriyadi
Lebih lanjut ia mengatakan. “Dasar kami, sesuai kewenangan yang telah tertuang dalam Permendiknas 75 tahun 2016 dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 8 tahun 2023, kami sebatas monitoring itu tadi, dan kami pun tidak mau melanggar ketentuan dari aturan tersebut,” tambahnya
Masih dengan Ketua Komite, “Kami (Komite) sudah lakukan mediasi dengan 2 orang BPD yang membawa aspirasi masyarakat Genteng Kulon saat disekolahan, bahkan telah disampaikan sewaktu di pihak sekolah sebelum beredar di pemberitaan,” pungkasnya. (Dhofir)