LUMAJANG, lensanusantara.net – Peristiwa na’as menimpa warga Desa / Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Jum’at (7/8/2020).
Tujuh ekor hewan ternak (sapi) milik warga setempat, raib digondol maling. Dalam waktu semalam, kesunyian terpecah, tat kala kandang milik tiga warga terpisah, diketahui kosong dipagi harinya.
Ketiga warga Desa Tekung tersebut diantaranya Rudi, tercatat sapinya yang hilang sebanyak tiga ekor, dua diantaranya dalam kondisi hamil. Kemudian Muhammad, tercatat sapinya yang hilang sebanyak tiga ekor, juga dua diantaranya dalam kondisi hamil. Dan Mansur, tercatat sapinya yang hilang sebanyak satu ekor.
Muhammad, salah satu korban pada media mengaku, sebelumnya desa tempat tinggalnya aman – aman saja.
Diduga lengah, sehingga malam itu orang jahat beraksi hingga spontan mengejutkan. Tak ubahnya papatah, sekali mendayung satu dua pulau terlampaui, dengan berhasil membawa tujuh ekor hewan ternak milik warga.
“Sebelumnya aman tidak pernah kemalingan. Cuma sekarang ini langsung tujuh,” ucap Muhammad.
Ia menceritakan, kejadian diketahui saat itu sudah pagi. Sebelumnya, sekira jam 12 tengah malam, ia masih memberi makan sapi peliharaannya. Tak ada hal – hal yang mencurigakan, terlebih firasat jika sapinya malam itu dalam incaran.
“Mudah – mudahan masih bisa ditemukan. Yang satunya itu hamil sudah mau melahirkan pak,” imbuhnya sayu.
Terpisah, Iptu Gatot Budi Hartono ketika dihubungi media ini melalui handphone pribadinya, mengiakan akan kejadian na’as tersebut.
Saat itu, hingga sore hari pasca mendapatkan laporan dari warga, Iptu Gatot bersama anggotanya sigap mendatangi TKP dan melakukan pengerjaan bersama warga, ke areal perkebunan tebu, yang diduga dijadikan sebagai pelarian oleh pelaku . (Amir/Agus)
