Kaimana, LENSANUSANTARA.CO.ID – Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua yang diperuntukan bagi TNI-Polri dan ASN di Kabupaten Kaimana, telah di canagkan dan di beritakan sebelumnya pada tanggal 3 Maret 2021 belum lama ini.
Kemudian setelah melalui masa proses selama 14 hari, maka tepatnya tanggal 17 Maret 2021 besok, pada pukul 09.00 Wit di halaman Polres Kaimana,akan dilaksanakan pemberian vaksinasi tahap kedua termin 2, kepada 149 personil polres kaimana dan 12 orang Pejabat Publik, sehingga total sebanyak 161 orang yang akan mendapat vaksin termin kedua.
“untuk vaksin tahap kedua termin kedua bagi anggota polres kaimana sebanyak 149 personil, di tambah dengan 12 orang pejabat sehingga total sebanyak 161 orang yang nantinya akan mendapat penyuntikan vaksin termin kedua, kemudian untuk kegiatan vaksin besok itu, kami pihak klinik polres kaimana akan didampingi oleh penanggung jawab imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Kaimana, Puskesmas kota dan RSUD,”Jelas Pejabat Sementara Paur Kesehatan Polres Kaimana, Bripka Junaidin Sarkanasa,AMK, Kepada wartawan diruang kerjanya,Selasa (16/3/2021).
Bripka Junaidin Sarkanasa lanjut menyebutkan bahwa jumlah vaksin yang di terima sebanyak 1000 untuk dibagi dalam dua tahap yaitu termin pertama dan termin kedua vaksinasi.
“jumlah vaksin itu yang kita sesuaikan dengan yang datang itu sebanyak lima ratus, itu sudah untuk dua tahap sehingga Vaksin yang datang itu 1000 , jadi 100 vaksin dengan satu viel itu 10 dosis untuk 10 orang, nah 10 orang di kali 100 vaksin jadi 1000, sehingga di bagi dalam dua tahap jadi masing-masing untuk termin pertama 500 dan termin kedua 500, itu pun sementara masih belum semua ASN yang suntik, kalau untuk TNI-Polri itu sudah mencakupi, tetapi yang ASN masih belum mencakupi,”pungkasnya.
Ditanya soal berapakah dosis yang akan di gunakan pada besok, lanjut di katakan Bripka Junaidin, bahwa untuk vaksin tahap kedua termin kedua pihak Kesehatan akan mengunakan dosis 10 dan dosis 2.
“itu direncanakan kita akan pakai dosis 10 dan dosis dua, nanti kita lihat stok yang ada di Dinas Kesehatan karena kita hanya berpatokan berdasarkan vaksin yang di keluarkan dari Dinkes, tetapi untuk dosis satu besok sudah tidak ada, semua untuk yang dosis dua,”cetusnya.
Di akhir komertanya, Dirinya Berharapa semua pelayanan publik agar mendapatkan vaksin covid-19, sebab kedepan akan terus di perhadapkan dengan masyarakat.
“saya berharap semua petugas pelayanan public itu diharuskan mendapatkan vaksin, karena kedepan akan terus berhadapkan dengan masyarakat untuk melawan Covid-19 ini, sehingga mau tidak mau, suka tidak suka para pelayanan public ini yang harus kemukakan untuk pelaksanaan vaksinasi ini,”harapnya. (Lks)
