Pemerintahan

Menjelang Lebaran 2023, Pemkab Bantaeng Salurkan Rp 467 Juta untuk Warga Kurang Mampu

×

Menjelang Lebaran 2023, Pemkab Bantaeng Salurkan Rp 467 Juta untuk Warga Kurang Mampu

Sebarkan artikel ini
Bupati Bantaeng
Bupati Bantaeng saat menghadiri penyaluran bantuan untuk warga kurang mampu di Balai Kartini Bantaeng (Senin,17/4/23). (Foto: Humas Pemkab Bantaeng)

Bantaeng, LENSANUSANTARA.CO.ID — Pemerintah Kabupaten Bantaeng menyalurkan dana Rp 467 Juta untuk warga kurang mampu yang masuk dalam program Keluarga Harapan (PKH). Penyaluran bantuan itu digelar di Balai Kartini, Senin, 17 April 2023.

Koordinator PKH Bantaeng, Kasmiati Saleh mengatakan, setiap keluarga mendapatkan nilai bantuan yang berbeda-beda. Ada beberapa keluarga yang mendapatkan bantuan lebih dari Rp 1 juta. Para penerima bantuan ini berasal dari delapan kecamatan yang ada di Bantaeng.

Example 300x600

“Mereka ini perwakilan dari delapan kecamatan yang ada di Bantaeng,” jelas dia.

Kasmiati menambahkan, program ini berhasil menyentuh lapisan masyarakat yang membutuhkan berkat peran dari pemerintah daerah. Menurutnya, program ini tepat sasaran berkat fungsi kontrol pemerintah daerah.

“Terimakasih kepada pak Bupati Bantaeng yang memberikan peran yang besar sehingga penyaluran bantuan ini bisa tepat sasaran dan menyentuh seluruh yang membutuhkan,” ucapnya.

Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin mengatakan, apa yang dilakukan pemerintah daerah ini adalah bentuk komitmen pemerintah untuk memberikan kesejahteraan kepada masyarakatnya. Dia berharap, bantuan ini dapat digunakan agar keluarga mereka bisa ikut berbahagia di lebaran tahun ini.

“Apa yang kita lakukan ini, adalah komitmen pemerintah agar semua lapisan masyarakat sampai di desa ikut merasakan kehadiran pemerintah,” ucap Bupati.

Dia mengajak kepada semua lapisan masyarakat untuk ikut berterimakasih kepada setiap orang yang terlibat sehingga bantuan ini bisa sampai ke tangan yang tepat.

“Jangan ki lupa berterimakasih kepada kepala desa ta, lurah dan camat yang senantiasa memantau distribusi bantuan ini. Jangan lupa juga para PKH dan SLRT yang melakukan pendataan ke masyarakat,” kata Ilham.

Camat Sinoa, Hariyanto atas nama masyarakat penerima bantuan dari kecamatan Sinoa mengaku berterimakasih kepada pemerintah daerah yang berupaya memberikan kemudahan untuk proses pencairan ini. Menurut dia, proses pencairan bantuan ini awalnya dilakukan di kantor pos, sehingga terjadi desak-desakan.

“Sekarang, kita berkumpul di Balai Kartini, duduk di kursi yang cukup untuk menunggu pencairan. Yang tidak sempat mencairkan bantuan di Balai Kartini, juga bisa melakukan pencairan di kantor kecamatan,” terangnya. (Fahmi)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.