Daerah

Pemdes Karangtengah di Trenggalek Gelar Santunan Anak Yatim dan Kaum Dhuafa Memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriah

×

Pemdes Karangtengah di Trenggalek Gelar Santunan Anak Yatim dan Kaum Dhuafa Memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriah

Sebarkan artikel ini
Kepala Desa Karangtengah
Latif Kepala Desa Karangtengah saat memberikan santunan kepada anak yatim.

Trenggalek, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1445 Hijriah, Desa Karangtengah bersama lingkungan RT 15&16 Dusun Banaran menggelar pengajian umum serta Santunan Anak Yatim dan Dhuafa, bertempat di lapangan korepan pada Rabu (09/08/2023). Kegiatan ini dihadiri oleh Latif selaku Kepala Desa Karangtengah, Kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek beserta tokoh agama dan tokoh masyarakat .

Latif dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara yang telah menyelenggarakan kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa yang dirangkai dalam pengajian memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah.

Example 300x600

“Saya sangat berterima kasih sekali kepada segenap panitia serta Masyarakat Desa Karangtengah Lingkungan RT 15 &16 yang telah rutin tiap tahun menyelenggarakan kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa ini. Selain sangat berguna dan bermanfaat bagi anak- anak yatim dan dhuafa yang membutuhkan uluran tangan, juga bisa menginspirasi kepada orang lain untuk menyelenggarakan kegiatan serupa guna melatih hati untuk saling perduli kepada orang lain. Terutama bagi mereka yang membutuhkan bantuan,” katanya.

Kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan pada saat menyambut tahun baru Islam. Adapun untuk tahun ini jumlah anak yatim dan dhuafa yang memdapatkan santunan sebanyak 18 orang anak yang berasal dari Desa Karangtengah .

Pada pengajian memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah tahun ini sebagai pengisi ceramah agama menghadirkan Gus Gendeng dari Kediri. (Yanto).

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.