Kesehatan

RSD Balung Jember Terus Aktif dalam Program Anak Asuh Balita Stunting

×

RSD Balung Jember Terus Aktif dalam Program Anak Asuh Balita Stunting

Sebarkan artikel ini
Perawat RSD Balung Membagikan Makanan Bagi Anak Stunting, Jum'at (6/12/2024).(Foto: Badri/ Lensanusantara)

Jember, LENSANUSANTARA.CO.ID – RSD Balung kembali berkeliling membagikan bahan makanan dan susu tinggi kalori untuk Anak Asuh Balita Stunting yang menjadi asuhan RSD Balung, Jumat (6/12/2024).

Example 300x600

Kegiatan dilaksanakan di daerah Desa Curahlele dan Balung Lor, yang berada di wilayah kerja Puskemas Balung dan Puskesmas Karangduren. Hadir dalam kegiatan Kepala Bagian Umum dan Kepegawaian RSD Balung, dr Siti Nurul Qomariyah, M.Kes beserta tim.

Direktur RSD Balung Jember dr. Nurullah Hidajahningtyas, MM menyatakan, RSD Balung bekerjasama dengan Kecamatan Balung dan Puskesmas area kerja kecamatan Balung memberikan bantuan kepada 161 balita dengan rincian 78 anak di gelombang pertama (periode Agustus September) dan 83 anak di gelombang kedua (periode November sekarang).

“Kegiatan ini dilaksanakan sejak Agustus sampai dengan saat ini. Beberapa makanan tinggi kalori yang dibagikan antara lain susu, telur, kajang ijo, snack tinggi kalori dan lain sebagainya,”menurutnya.

Pihaknya mengungkapkan, Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi dalam jangka panjang. Stunting bisa disebabkan oleh malnutrisi yang dialami ibu saat hamil, atau anak pada masa pertumbuhannya.

“Stunting ditandai dengan tinggi anak yang lebih pendek daripada standar usianya. Jumlah kasus stunting di Indonesia masih tergolong tinggi, yaitu sekitar 3 dari 10 anak. Oleh karena itu, stunting masih menjadi masalah yang harus segera ditangani dan dicegah,”katanya.

Pengobatan stunting adalah dengan mengatasi penyakit penyebabnya, memperbaiki asupan nutrisi, memberikan suplemen, serta menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Berikut adalah tindakan yang dapat dilakukan oleh dokter:

  1. Mengobati penyakit yang mendasarinya, misalnya memberikan obat-obatan antituberkulosis bila anak menderita TBC
  2. Memberikan suplemen vitamin A, zinc, zat besi, kalsium, dan yodium
  3. Memberikan penyuluhan kepada orang tua agar memenuhi kebutuhan nutrisi anak
    Keberhasilan pengobatan stunting pada anak juga sangat bergantung pada upaya orang tua dan keluarga. Upaya yang dapat dilakukan adalah:
  4. Memberikan nutrisi yang tepat dan lengkap lewat MPASI atau makanan pokok, berupa makanan yang kaya protein hewani, lemak, dan kalori
  5. Membawa anak untuk kontrol rutin ke dokter jika ia menderita penyakit kronis
  6. Memeriksakan tinggi dan berat badan anak secara berkala

“Memperbaiki sanitasi di rumah dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) guna mencapai keluarga yang sehat,”tuturnya (Dri)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.