Edukasi

Dapat Apresiasi SBT, SMPN 1 Binakal Bondowoso Perkuat Kecakapan Literasi Guru dan Siswa

×

Dapat Apresiasi SBT, SMPN 1 Binakal Bondowoso Perkuat Kecakapan Literasi Guru dan Siswa

Sebarkan artikel ini
Kepala SMPN 1 Binakal
Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran Terintegrasi Literasi di SMPN 1 Binakal (6/8/2024).

Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Tahun pelajaran 2024/2025 baru berlangsung sekitar tiga pekan. Banyak hal yang biasa dilakukan sekolah guna meningkatkan layanan pendidikan kepada peserta didik. Salah satunya melalui upaya peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan.

SMPN 1 Binakal Bondowoso, menjadikan raport pendidikan tahun 2024 sebagai bahan refleksi tentang hal yang perlu ditingkat secara kelembagaan. Melalui Perencanaan Berbasis Data (PBD) maka diadakanlah workshop penyusunan perangkat pembelajaran terintegrasi literasi-numerasi.

Example 300x600

Bertempat di ruang pertemuan SMPN 1 Binakal Bondowoso, Senin (6/8/2024) belasan guru dan tenaga kependidikan mengikuti acara workshop yang dijadwalkan selama 3 hari kedepan (hingga Rabu, 8/8/2024)

“Selama tiga hari kedepan akan kita pelajari bersama cara menerapkan literasi-numerasi sebagai budaya sekolah dan sebagai strategi pembelajaran. Hal itu sesuai rekomemdasi hasil raport pendidikan sekolah kita untuk meningkatkan aspek literasi-numerasi,” ungkap Nuraeni, S.Pd selaku Kepala SMPN 1 Binakal.

Nuraeni menambahkan bahwa output dari kegiatan ini adalah tersusunnya program penguatan literasi numerasi di sekolah. Termasuk perangkat pembelajaran yang memuat literasi-numerasi di semua mata pelajaran, serta asesmen pembelajaran berbasis literasi-numerasi.

Lebih lanjut Nuraeni menjelaskan bahwa berikutnya juga akan diadakan pelatihan literasi produktif berupa penulisan dan penerbitan buku karya guru dan karya siswa SMPN 1 Binakal.

Bertindak sebagai narasumber pada acara workshop adalah Mohammad Hairul, M.Pd selaku kepala SMPN 1 Curahdami, Bondowoso. Ia juga merupakan instruktur nasional literasi baca-tulis dan fasilitator nasional integrasi literasi-numerasi dalam pembelajaran.

“Melalui workshop ini, pertama kita akan adakan refresment konsep tentang literasi-numerasi. Kemudian praktik membuat modul ajar terintegrasi literasi-numerasi dan praktik mengajarnya. Serta akan kita rancang asesmen literasi-numerasi yang sesuai standart ANBK,” papar Hairul.

Hairul juga menjelaskan tentang pentingnya pembiasaan menggunakan bentuk-bentuk soal sesuai standart ANBK kepada siswa. Baik berupa pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkah, isian singkat, dan uraian.

Agung Pristikuntawan, S.Pd selaku pengawas bina juga menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang diadakan SMPN 1 Binakal. Menurutnya apresiasi sebagai SBT (Sekolah Berkemajuan Terbaik) harus dipertahankan dengan acara terus meningkatkan hasil raport pendidikan.

“Salah satu caranya melalui upaya menciptakan lingkungan sekolah yang kaya literasi, pembelajaran terintegrasi literasi, dan asesmen berbasis literasi,” ungkap Agung.**

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.