Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Hingga 29 November 2024 lalu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kabupaten Banjarnegara yang bersumber dari pajak daerah mencapai Rp. 79.581.120.576, dari target utama yang ditentukan yaitu Rp. 85.978.600.000, atau sudah 92,56%.
Hal tersebut disampaikan oleh Plt Kepala Badan Pengelolaan, Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BP2KAD) Banjarnegara, Aditya Agus Satria pada acara Gebyar Pajak Daerah Kabupaten Banjarnegara 2024 di Golden Ballroom Surya Yudha.
“Kami optimis dengan akhir tahun 2024 target secara umum akan dapat terealisasi,” jelas Aditya, Rabu, (4/12/2024).
Atas pencapaian tersebut, BP2KAD sangat mengapresiasi kepada semua wajib pajak yang telah melakukan kewajibannya melakukan pembayaran pajak daerah untuk pembangunan Banjarnegara.
“Gebyar Pajak Daerah ini didedikasikan kepada para wajib pajak daerah dan para petugas keuangan di wilayah sebagai apresiasi kerja kerasnya selama ini dalam melaksanakan kewajiban perpajakan daerah, semoga dengan adanya kegiatan ini diharapkan akan memotivasi dalam kewajibannya dan Instansi Pemerintah Daerah yang membantu dalam pemungutan pajak daerah sehingga akan meningkatkan PAD,” tambah Aditya.
Sementara dalam sambutanya Pj Bupati Muhamad Masrofi mengungkapkan, saat ini Banjarnegara masih mengandalkan pendapatan daerah dari dana yang bersumber dari Transfer pemerintah pusat baik DAK, DAU, maupun dana bagi hasil.
“Oleh karena itu, pajak dan retribusi daerah menjadi sektor andalan yang dapat membiayai pembangunan di daerah,” ungkap Masrofi.
Masrofi berharap, kegiatan Gebyar Pajak tahun 2024 ini mampu menambah semangat kompetisi dalam hal pembayaran pajak dan menjadikan hal positif untuk Pemerintah Kabupaten Banjarnegara.
Kemudian, bagi OPD yang sampai dengan saat ini belum memenuhi target realisasi, Masrofi mengingatkan untuk segera melakukan langkah konkret dalam pencapaian target yang sudah ditentukan.
“Selanjutnya, saya juga mengucapkan terimakasih kepada OPD, pendapatan yang di tahun 2024 ini sudah berhasil mencapai target PAD dan saya berharap untuk tahun berikutnya dapat ditingkatkan kembali target dan realisasinya,” pungkasnya.
Pada acara Gebyar Pajak Daerah tersebut juga dilaksanakan pemberian penghargaan kepada wajib pajak yang telah lunas dan tercepat untuk kategori PBB, hotel, hiburan, rumah makan, parkir serta instansi pemerintah daerah yang membantu dalam pemungutan pajak daerah.