Uncategorized

Tingkatkan Imtaq, Kodim 0822 Bondowoso Gelar Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW

11
×

Tingkatkan Imtaq, Kodim 0822 Bondowoso Gelar Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW

Sebarkan artikel ini

Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kodim 0822/Bondowoso menggelar peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW tahun 1442 H/2021 M yang bertempat di Mushola Al Ikhlas Kodim , Jl. Letnan Sutarman No. 06 Bondowoso, Senin (29/3).

Example 300x600

Adapun tema yang diangkat dalam kegiatan yaitu “Makna Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1442 H/2021 M sebagai landasan moral prajurit dan PNS TNI AD bermental tangguh”.

Hadir dalam kegiatan, Kepala Staf Kodim (Kasdim) Mayor Inf Irawan Setiadi, SH., beserta Perwira Staf, para Danramil jajaran dan perwakilan Tamtama, Bintara dan PNS AD di lingkungan Kodim serta penceramah yaitu Ustad Peltu Landaga Buton.

Dalam ceramahnya Ustad Peltu Landaga Buton, mengatakan hikmah Isra Miraj kali ini masih berada di masa pendemi, terhitung mulai bulan rajab, tahun 2020 sampai saat ini belum selesai, untuk itu dirinya mengajak untuk berdoa agar pandemi segera diangkat.

Melalui peringatan Isra Miraj dia mengajak untuk bersama- sama instropeksi diri. Allah beri hikmah kepada manusia melalui peristiwa besar tersebut. Dalam perjalanan Isra dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, Nabi Muhammad SAW telah ditunjukan, dimana tempat yang disinggahi sebagai tempat bersejarah.

Hubungan Hikmah Isra Miraj terhadap Pandemi Covid-19, hanya karena Corona orang belajar/bekerja dari rumah dengan adanya teknologi aplikasi yang modern, yang memudahkan komunikasi hanya dengan smartphone. Menurut kita teknologi ini saat sudah sangat maju, namun peristiwa Isra Miraj merupakan teknologi yang melampau pikiran manusia.

” Ternyata bahwa waktu sholat, maka iblis akan memerintahkan bala tentara yaitu setan berpencar-pencar mendatangi semua manusia, disibukan mereka agar lupa sholat. Manusia digoda sadar akan diselipkan didalam hatinya rasa malas atau membisikan manusia agar mengakhirkan waktu sholat,” katanya.

Lebih lanjut, Apabila manusia tetap mendirikan sholat, setan menggoda agar sujud atau rukunya tidak sempurna. Sebenarnya tipu daya setan itu lemah, namun manusia cenderung terburu-buru sehingga mudah tergoda dan lalai mengerjakan sholat. (Yadi/Rahman).

Tinggalkan Balasan