Kampar, LENSANUSANTARA.CO.ID – Lembaga permushyawaratan masyarakat (LPM) serta sebagian pemuda Desa Binuang tinjau langsung gorong gorong pecah. pecahnya gorong gorong di duga oleh di lewati mobil Wijaya karya (Wika) serta mobil subkon PT Brantas.
semenjak adanya pengerjaaanya proyek Tol Bangkinang – Pangkalan di kelurahan pulau kecamatan Bangkinang kabupaten Kampar provinsi Riau lantaran seringnya keluar masuk mobil truk tronton yang membawa bahan material melewati jalan masyarakat di wilayah Desa Binuang. bukan itu saja jalan bendungan Ompang uwai diduga banyak yang retak serta ambruk Minggu (14/3/2021)
Disebut Anas Bahrun sebagai LPM kepada awak media, kata riko pecahnya gorong gorong ini bukan karena Brantas, kemungkinan oleh mobil PT Wika, juga jalan ini hancur karena Wika soalnya mobil Wika la yang pertama melalui jalan ini,mobil Brantas baru masuk dari bulan Januari sampai Maret 2021,”ujarnya
“Kami tidak ingin tau tau siapa yang memecahkannya baik dari pihak Wika atau pun Brantas gorong gorong ini harus di Perbaiki, sudah tidak meminta izin melewati Desa kami, nanti proyek Tol siap Wika ataupun Brantas langsung pergi siapa yang bertanggung jawab atas pecahnya gorong gorong ujarnya.
Hal senada juga di ungkapkan Ulin mewakili pemuda Desa Binuang ia menambahkan,siapa pun yang melewati jalan ini silahkan ini jalan Pemda tepatnya di wilayahnya desa kami tentunya kami menjaga dengan baik, baik di lalui oleh mobil Wika ataupun Brantas silahkan tapi apa salahnya mereka minta izin permisi jangan kami di anggap patung di sini.
Riko saat awak media meminta komfirmasi (13/3/2021) pak Riko seakan marah geram pasalnya entah kenapa bapak Inspector subkon PT Brantas ini, akhirnya menyebut, kemarin kami sudah rapat di dihadiri sama bapak lurah Edison bapak Kapolsek , Babinkamtibmas,Babinsa ,humas Wika , dan juga humas Brantas , untuk membahas perbaikan akses jalan bendungan Ompang uwai kelurahan pulau bulan Febuari kemaren nanti selurangnya pihak wika mengkap pas kami nanti melakukan pengaspalan nanti itu komidmed dari pihak Wika
“mengenai Gorong Gorong yang pecah di wilayah Desa Binuang kita nanti akan cari solusinya di rundingkan di kantor Desa kita surati dulu PT Wika subkon PT Brantas secepatnya.(dsl)
