Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID –
Kejaksaan Negeri Bondowoso benar-benar serius menangani persoalan pemotongan Bantuan sosial. Kejari melalui Kasi Intel memperingatkan para pendamping dan ketua kelompok PKH dan BPNT agar tidak mengulangi pemotongan terhadap KPM Bansos.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kasi Intel Kejaksaan Negeri Bondowoso Sucipto saat hadiri launching program gerakan ‘PEKASESAMA’ pegang kartu sendiri supaya aman untuk keluarga penerima manfaat PKH dan BPNT, di Pendopo Bupati, Senin (13/9/2021)
Menurut Sucipto, anggaran yang telah dikeluarkan oleh pemerintah mengalami kebocoran, ada yang tidak sampai ke masyarakat, bahkan dinikmati oleh sekelompok orang dan oknum-oknum tertentu.
Pihaknya menekankan untuk tidak ada lagi pemotong-pemotongan terkait bantuan, seperti beberapa kasus yang terjadi beberapa waktu yang lalu.
“Kemarin kita masih berikan semacam warning atau peringatan sebagai pembinaan. Tapi jikalau itu dilakukan terus menerus, maka tidak perlu lagi pembinaan,” Tegasnya.
Sucipto juga menghimbau kepada pendamping dan ketua kelompok PKH, agar supaya mengarahkan ke sesuatu yang benar. Jangan sampai mengambil suatu keuntungan dari penyaluran Bansos PKH maupun BPNT, dan jangan meminta imbalan.
“Jangan sampai ketua kelompok atau pendamping PKH ada potongan bantuan, kasihan masyarakat kita. Meskipun itu sekedarnya, tapi kalau dikumpulkan, kan banyak juga,” ujarnya.
Pihaknya berharap tidak ada lagi aksi pemotongan Bansos kepada KPM. Bahkan Sucipto menegaskan sudah menjadwalkan bersama PJ Kadinsos untuk turun memonitoring pergerakan bantuan PKH dan BPNT di bawah.
“Ini merupakan tindak lanjut MoU antara Dinsos dan Kejari serta Polres Bondowoso, jangan sampai ada oknum-oknum yang memanfaatkan turunnya bantuan itu,” tegasnya.
Sucipto mengajak semua elemen untuk bersama membangun Bondowoso, karena selama ini Bondowoso dinilainya tidak kondusif terkait penyaluran bansos.
“Jika nanti masih ada pemotongan lagi, tidak menutup kemungkinan kami bersama Kepolisian juga Bu PJ Kadinsos akan turun ke lapangan,” pungkasnya. (*/ubay)
