Bondowoso, LENSANUSANTARA.CO.ID – Kodim 0822 Bondowoso menyalurkan program dari pemerintah pusat melalui Mabes TNI untuk memberikan Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima, Warung dan Nelayan (BTPKLWN) kepada warga di wilayah Kabupaten Bondowoso, yang telah disalurkan perdana hari ini bertempat di Makodim 0822 Jl. Letnan Sutarman No. 06 Bondowoso, Senin (11/04/2022).
Hadir dalam penyerahan BTPKLWN-TNI tersebut, antara lain Dandim 0822/Bondowoso Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr (Hanla), Kapolres Bondowoso AKBP Wimboko, SIK, Kajari Bondowoso, dan Ketua Kejaksaan Negeri Bondowoso, Puji Tri Asmoro, SH, MH serta Asisten 1 Pemkab. Bondowoso Mahfud Junaedi, S.Sos.
Program ini diperuntukkan bagi pedagang kaki lima dan pemilik warung untuk mempertahankan usahanya disaat kondisi pandemi Covid-19, juga merupakan bentuk perhatian dan dukungan bagi pelaku usaha khususnya sektor usaha mikro kecil.
Dandim 0822 Bondowoso Letkol Arm Suhendra Chipta, M.Tr.(Hanla) mengatakan, “Program bantuan ini digulirkan dari pemerintah pusat melalui Mabes TNI, dan kodim Bondowoso dipercaya untuk menyalurkan BTPKLWN kepada pelaku usaha mikro diwilayah kabupaten Bondowoso sebanyak 20.000 orang penerima, masing-masing orang penerima mendapatkan bantuan senilai 600.000,” terangnya.
Ia juga menambahkan, “Salah satu syarat penerimaan bantuan yakni tidak terdaftar sebagai penerima Bantuan BPUM pada tahun 2021, serta usaha yang dijalani benar-benar mata pencaharian satu satunya untuk menghidupi kebutuhan keluarga sehari harinya. Tujuannya agar ada pemerataan dalam penerimaan bantuan dari pemerintah, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk membantu roda ekonomi.” imbuhnya.
Hari ini direncanakan menyalurkan bantuan secara bertahap kepada orang yg berhak menerima, dan selanjutnya diserahkan bertahap hingga seluruhnya tuntas sesuai target sejumlah 20.000 orang. Mengingat situasi masih pandemi Covid-19, agar tetap selalu terapkan protokol kesehatan bagi warga yang menerima bantuan ini terutama harus pakai masker,” pungkasnya.
“Saya harapkan dengan bantuan ini semoga bagi kelompok usaha mikro yang terdampak Covid-19 bisa bangkit dan kembali bisa melanjutkan roda ekonomi untuk keluarga, maka dari itu bantuan ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kegiatan usaha dan mudah mudahan bisa bermanfaat bagi keluarga.” tutupnya. (Hosairi)
