Pasaman, LENSANUSANTARA.CO.ID – Mesjid megah yang baru 50 persen selesai dibangun tersebut, sengaja dipilih Bupati Pasaman Benny Utama untuk dikunjungi di malam ke 10 Ramadhan 1444 H.
Pembangunan Masjid Nurul Yakin sendiri, dimulai peletakan batu pertamanya oleh H. Benny Utama tahun 2019 lalu, dan memasuki tahun 2023 ini sudah mencapai bobot 50 persen, yang dikerjakan secara bergotong royong oleh masyarakat Tambangan.
“Disamping bantuan Rp.15 juta dari Pemda Pasaman, secara pribadi Saya ikut membantu 50 zak semen,” ujar H. Benny saat itu.
Tim I Safari Ramadhan Pemkab Pasaman ke Jorong Tambangan dipimpin Bupati Pasaman didampingi Ketua Pengadilan Agama selaku wakil ketua tim, beranggotakan Kakankemenag Pasaman, Kepala OPD, Pimpinan Bank Nagari dan BRI Lubuk Sikaping, Ketua Dewan Pendidikan dan Ketua Baznas Pasaman, serta sejumlah wartawan media cetak dan online yang ikut bersafari ramadhan bersama bupati.
Selaku tuan rumah, tampak Camat Panti serta Forkopimca, Wali Nagari Panti Selatan bersama ninik mamak dan tokoh masyarakat, termasuk jamaah masjid Nurul Yakin yang memenuhi masjid malam itu.
Dalam sambutannya, Bupati Benny Utama minta masyarakat agar dapat memanfaatkan program pendidikan dan kesehatan gratis yang disediakan Pemerintah Kabupaten Pasaman sejak tahun 2022 lalu.
“Tolong dimanfaatkan sebaik mungkin. Jangan ada lagi anak kemenakan kita yang putus sekolah atau sakit tidak berobat. Karena di tahun 2023 ini, kembali kita anggarkan hampir Rp.70 milyar untuk membiayai ke dua program pelayanan dasar buat masyarakat Pasaman tersebut,” ujar Bupati Benny Utama.
Selain ingin menampung langsung aspirasi masyarakatnya, bupati Benny juga menyampaikan sekilas tentang program pembangunan Pasaman yang telah, sedang dan akan dilakukan.
“Pembangunan tidak akan pernah berhenti dan tidak pernah selesai. Pembangunan harus berkesinambungan dengan menganut prinsip keadilan. Dan untuk tahun ini Kita fokus membangun prasarana jalan secara besar-besaran di dua kecamatan pinggir Pasaman, yakni Mapattunggul dan Mapattunggul Selatan Tujuannya, agar dua kecamatan itu bisa tegak sama tinggi dan duduk sama rendah dengan kecamatan lainnya,” beber Bupati Benny Utama.
Usai sambutan silaturahmi, bupati menyerahkan bantuan TSR Rp.15 juta dan bantuan pribadinya kepada pengurus masjid Tambangan, ditambah dua bal karpet shalat.
Berturut-turut setelah itu diserahkan bantuan uang dan dua kursi roda dari Baznas Pasaman, 40 Alquran dari Kemenag, ditambah bantuan Bank Nagari dan BRI untuk pembangunan masjid Nurul Yakin.
Ada hal menarik jelang waktu berbuka kemaren, saat Bupati Benny Utama ‘ngabuburit’ di Tambangan. Di sejumlah warung ‘pabukoan’ yang disinggahi, tampak anak-anak mengerubungi bupati sambil bergembira ria, lantaran dapat ‘jatah’ paket pabukoan dari “Bapak Pembangunan” Pasaman itu.
“Awak alun lai Pak, awak alun Pak,” teriak anak-anak usia sekolah dasar, saat ‘bacirabuik’ pabukoan, traktiran bupati mereka. (Ghani)