Thailand menduduki peringkat pertama daftar destinasi pariwisata internasional paling aman. Hal ini dikonfirmasi oleh Johann Jones, Kepala Keselamatan Tourlane, sebagaimana dilansir dari Malay Mail, Senin (10/8/2020).
Daftar ini disusul oleh Yordania, Polinesia Prancis, Uruguay, Italia, Kamboja, Jepang, Irlandia dan Bostwana sebagai 9 negara destinasi pariwisata internasional paling aman.
Daftar tersebut ditentukan dengan beberapa kriteria, di antaranya banyaknya sinar matahari setiap harinya guna menunjang aktivitas luar ruangan, kepadatan penduduk, juga skor Peraturan Kesehatan Internasional (IHR) yang mengevaluasi kemampuan mitigasi negara dalam menghadapi risiko kesehatan masyarakat dan keadaan darurat sebuah negara.
Kendati demikian, Thailand tidak mau terburu-buru untuk membuka pariwisata internasional dalam waktu dekat ini. Sebagai gantinya, Thailand mengucurkan tiga paket anggaran dengan total nilai 22, 4 milliar Baht atau setara dengan Rp. 10,5 trilliun pada bulan Juni. Hal ini diproyeksikan untuk menggenjot promosi pariwisata domestik, pembiayaan perjalanan 1,2 juta petugas medis, subsidi kepada perusahaan perjalanan lokal, akomodasi pelayanan destinasi wisata andalan, juga tiket pesawat domestik & perjalanan.
Hingga Selasa (18/8/2020), perkembangan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Thailand adalah sebagai berikut: 3.381 positif; 125 dalam perawatan; 58 kematian. (Red).
