Lumajang, LENSANUSANTAR.CO.ID – Bupati Lumajang, Thoriqul Haq mengajak Konsultan World Bank datang ke Kabupaten Lumajang, Jawa Timur untuk melihat sejumlah potensi pariwisata.
Kehadiran Konsultan World Bank di Lumajang tersebut, juga dalam rangka melihat langsung potensi Lumajang yang masuk dalam Integrated Tourism Master Plan (ITMP) Bromo-Tengger-Semeru.
ITMP merupakan kegiatan yang mendapat dukungan Bank Dunia dalam rangka pengembangan pariwisata di Tanah Air.
“Lumajang masuk dalam proyek ITMP Bromo Tengger Semeru, mulai 2020 pemkab sudah mengusulkan Gate Senduro, itu ada rest area, UKM dan lain-lain disitu, pemerintah pusat akan membangun dengan dibiayai World Bank,” ujar Kepala Bappeda Lumajang, Retno Wulan Andari saat dimintai keterangan dalam kunjungan tersebut, Kamis (29/9/2022).
Retno juga menyampaikan, bahwa dalam ITMP bukan hanya memuat dukungan infrastruktur, namun juga meliputi perencanaan peningkatan dukungan kapasitas kelembagaan, peningkatan sumber daya manusia, hingga strategi menarik investor
“Dua tahun ini kita tertunda karena di dalam dokumen ITMP Senduro tidak masuk, yang masuk justru Pasrujambe,” kata dia.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bappeda tersebut meminta, agar Senduro masuk dalam dokumen ITMP Bromo-Tengger-Semeru dan sekitarnya.
Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut rombongan Konsultan World Bank diajak serta oleh Bupati Lumajang untuk melihat langsung keindahan Air Terjun Tumpak Sewu di Pronojiwo.
“Kita juga minta agar Pronojiwo juga dimasukkan dalam ITMP tersebut, dimana disana ada objek wisata Tumpak Sewu, dan Pronojiwo juga masuk dalamInvestment Project Ready to Offer (IPRO) yang dikerjakan oleh BKPM,” terangnya.
Ia menambahkan, bahwa sektor Pariwisata yang masuk dalam peta peluang investasi BKPM untuk Kabupaten Lumajang adalah air terjun Tumpak Sewu dengan pengembangan kawasan sekitar.
Adapun kawasan yang masuk dalam spot peta potensi di area Tumpak Sewu antara lain adalah kawasan Besuk cukit, Simbar Semeru, Desa Sumber urip dan kawasan Delta dua anak sungai. ( Dyah )