Pemerintahan

Komitmen Bupati Bantaeng Kendalikan Banjir, Progres Cekdam Kasiping Capai 90 Persen

16
×

Komitmen Bupati Bantaeng Kendalikan Banjir, Progres Cekdam Kasiping Capai 90 Persen

Sebarkan artikel ini
Bupati Bantaeng
Bupati Bantaeng saat meninjau progres Cekdam Kasiping di Bonto Tiro. (Selasa 20/6/23). (Foto: Humas Pemkab Bantaeng)

Bantaeng, LENSANUSANTARA.CO.ID – Bupati Bantaeng, Ilham Azikin didampingi sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Bantaeng mengunjungi Cekdam Kasiping, Desa Bonto Tiro, Kecamatan Sinoa, Selasa (20/6). Kunjungan tersebut dalam rangka melihat perkembangan dari Cekdam Kasiping.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bantaeng, Andi Sjafaruddin Magau mengatakan, Cekdam Kasiping merupakan komitmen Bupati Bantaeng, Ilham Azikin dalam pengendalian banjir di Kabupaten Bantaeng.

Example 300x600

“Cekdam Kasiping ini merupakan bagian kecil dari sistem pengendalian banjir di Kabupaten Bantaeng. Untuk progres pengerjaannya sudah hampir 90 persen,” ucap Kepala PUPR.

BACA JUGA :
Ilham Azikin Ajak Masyarakat Doakan Ilmi Khalilah yang Akan Berlomba di FASI XI Palembang

Dia menambahkan, Cekdam Kasiping ini nantinya akan menampung dan menahan air yang biasanya meluap di wilayah Cabodo, Be’lang, Sasayya dan Terminal. Cekdam ini nantinya memiliki daya tampung sebesar 84 ribu meter kubik.

BACA JUGA :
Empat Inovasi Bantaeng Sabet Penghargaan di Hari Jadi Sulsel

“Cekdam ini akan menampung dan menahan air yang biasanya meluap di wilayah Cabodo, Be’lang, Sasayya dan Terminal. Pembangunan kembali Cekdam Kasiping ini akan menjadi salah satu upaya penanganan banjir jangka menengah dengan kapasitas daya tampung 84 ribu meter kubik,” jelasnya.

BACA JUGA :
Bupati Bantaeng Harapkan Penataan Kawasan Kuliner Pantai Lamalaka Tingkatkan Omset UMKM, Gubernur Sulsel Serahkan 10 Booth Semi Container

Sementara itu, Bupati Bantaeng, Ilham Azikin berharap dengan adanya Cekdam Kasiping kedepannya dapat mengantisipasi banjir saat curah hujan tinggi.

“Tentu kita berharap Cekdam ini dapat selesai tepat waktu dan manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat. Selain menahan dan menampung air, juga bisa berfungsi bagi pengairan pertanian masyarakat sekitar,” ujar Bupati. (Fahmi)