Berita

Ribuan Massa Duduki Pendopo Banjarnegara, Penjabat Bupati Nyaris Dimassa, Ada Apa?

×

Ribuan Massa Duduki Pendopo Banjarnegara, Penjabat Bupati Nyaris Dimassa, Ada Apa?

Sebarkan artikel ini
Pj Bupati Banjarnegara
Ribuan massa yang datang dari beberapa desa menggeruduk kantor Bupati Banjarnegara, akibat kecewa penundaan Pilkades, Jumat 23/2/2024. (Foto : Gunawan/Lensa Nusantara).

Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Ribuan massa dari berbagai desa di Kabupaten Banjarnegara, berhasil merengsek dan menduduki pendopo Dipayudha Adigraha. Tidak hanya itu, pintu gerbang terlihat jebol setelah di desak oleh warga yang sudah emosi akibat penundaan Pilkades 2024 tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya.

Kedatangan mereka menuntut agar Pilkades pada tanggal 5 Maret 2024 tetap dilaksanakan dan meminta Penjabat (Pj) Bupati mencabut surat keputusan yang telah ia buat.

Example 300x600

Dengan pengawalan ratusan personel Kepolisian Polres Banjarnegara, pengamatan lensanusantara.co.id ribuan massa yang datang menggunakan mobil terbuka terlihat sangat kecewa dan emosi, karena merasa dipermainkan oleh Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto.

Massa yang menduduki pendopo meskipun sudah ditemui Pj Bupati, namun dianggap tidak ada solusi sama sekali.

“Kami sudah melayangkan surat ke Kemendagri, dan kami tidak akan lepas tanggung jawab. Saya mohon ijin agar bisa mengadu dulu ke Kemendagri, Insa Allah saya akan tetap melakukan diskresi atau meminta kebijakan dari Kemendagri agar Pilkades tetap dilaksanakan 5 Maret 2024 nanti, dari kami tidak ada niatan menunda. Dan apapun hasilnya, saya siap menanggung resiko apapun yang terjadi,” jelas Pj Bupati saat menemui massa.

Merasa tidak puas dengan jawaban Pj Bupati, massa mulai anarkis dan hendak berupaya menyerang. Untungnya, masih bisa diselamatkan jajaran kepolisian yang sejak awal sudah mengantisipasi dalam melakukan pengamanan.

Massa juga sempat mengejar dan mencari keberadaan Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso hingga ke rumah Dinas dengan meneriakkan “Turunkan Tri Harso”. Namun lagi-lagi berhasil dihalau oleh kepolisian yang sudah siaga satu dengan dilengkapi pakaian gelap serta mobil water cannon.

Sementara menurut salah satu Calon Kepala Desa Serang Sabarudin mengungkapkan, sangat kecewa dengan jawaban Tri Harso yang menurutnya adalah Pj Bupati KW.

“Semalam Pak Pj bilang sendiri, kalau dia adalah Pj Bupati KW, soalnya dia menyampaikan begitu, kita akan tetap berjuang sampai penundaan Pilkades dibatalkan,” ungkap Sabarudin dengan diikuti teriakan massa yang penuh emosi, Jum’at (23/2/2024).

Pantauan lensanusantara.co.id, massa yang sudah tersulut emosi juga sempat mengepung mobil water cannon milik Polres Banjarnegara dan menutup gerbang pintu sebelah timur pendopo, yang mereka anggap akan membawa kabur Pj Bupati kabur.

Tidak hanya itu, massa yang berjumlah ribuan yang terdiri laki-laki dan perempuan itu, juga membuat pagar Pemkab jebol dan fasilitas seperti vas bunga di dalam lingkungan pendopo hingga sepanjang jalan menuju kantor Sekda rusak parah. (Gunawan)

**) IIkuti berita terbaru Lensa Nusantara di Google News klik disini dan jangan lupa di follow.