Pemerintahan

280 Peserta Meriahkan FTBI yang Diadakan Dindikpora Banjarnegara

19
×

280 Peserta Meriahkan FTBI yang Diadakan Dindikpora Banjarnegara

Sebarkan artikel ini
Suasana Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) di aula Ki Hajar Dewantara Dindikpora Banjarnegara, Kamis, 26/9/2024, Foto : ( Gunawan/Lensa Nusantara).

Banjarnegara, LENSANUSANTARA.CO.ID – Dengan memakai pakaian adat, para guru dan siswa yang lolos di tingkat Kecamatan, mengikuti Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) tingkat Sekolah Dasar yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara dengan jumlah peserta sebanyak 280 anak.

Example 300x600

Dalam pantauan lensanusantara.co.id, kegiatan FTBI yang dibuka langsung Sekretaris Dinas Pendidikan Novianto Wijayakusuma dengan didampingi Kabid Sekolah Dasar Heling Suhono, S.Pd
dibagi dua lokasi, yaitu aula Ki Hajar Dewantara Dindikpora lantai tiga dan SD Muhammadiyah.

BACA JUGA :
Musim Hujan, Omzet Pedagang Keliling Perabotan di Banjarnegara Mengalami Penurunan Drastis

“Festival Tunas Bahasa Ibu atau FTBI ini ada 7 lomba, diantaranya menulis cerita cekak, sesorah, mendongeng, maca nulis aksara jawa, geguritan, macapat dan ndagel ijen,” jelas Sekdin Novianto, Kamis, (26/9/2024).

Dalam festival tersebut, nantinya para juara pertama di setiap kategori lomb akan di kirim di FTBI tingkat Propinsi Jawa Tengah.

“Nanti untuk juara 1 akan kita kirim ke FTBI tingkat Propinsi Jawa Tengah untuk mewakili Dinas Pendidikan Banjarnegara, jadi dalam penilaian yang dilakukan para juri sangat ketat sekali,” tambah Novi.

BACA JUGA :
Enam Bulan ke Depan, Wacana Mutasi Jabatan oleh Bupati Banjarnegara

Dilokasi yang sama, Kabid SD Heling Suhono mengungkapkan, tujuan di adakannya FTBI itu, selain sebagai motivasi untuk nguri-nguri pelajaran bahasa Jawa yang dimana adalah salah satu bahasa Ibu kita semuanya, jadi meskipun zaman semakin modern, tetap kita melestarikan Bahasa Jawa,” ungkap Heling.

Menurut Heling, selain nguri-nguri Bahasa Jawa, diadakannya FTBI juga akan bisa membentuk karakter para peserta lomba.

“Jadi tidak hanya nguri-nguri Bahasa Jawa, FTBI ini juga untuk membentuk karakter para peserta, dimana bahasa Jawa itu penuh dengan kelembutan, dan juga mengembalikan kecintaan kepada budaya bangsa sendiri, jangan sampai mereka dimasukin budaya asing, makanya sejak dini kita antisipasi semua itu, disinilah nantinya mereka akan menyukai dan bangga menggunakan bahasa daerahnya sendiri,” pungkas Heling.

BACA JUGA :
Nyaleg DPRD Banjarnegara di Dapil Paling Angker, Febi Optimis dengan Visi Misinya

Lomba FTBI Tingkat Provinsi Jawa Tengah, rencananya akan digelar selama dua hari, pada tanggal 23-24 Oktober 2024 di Magelang. ( Gunawan).