Pamekasan, LENSANUSANTARA.CO.ID – Upaya untuk meraih keberkahan bulan suci ramadhan terus dilakukan oleh Ganjar Milenial Center (GMC) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, diantaranya dengan melaksanakan kegiatan sosial, keagamaan dan pendidikan.
Kali ini, GMC Pamekasan mengisi bulan suci ramadhan dengan kuliah tujuh menit (Kultum), bagi-bagi takjil dan buka bersama di Blue Star Kafe, Jalan Pangglegur, Tlanakan, Pamekasan, Minggu (16/4/23) sore.
Acara tersebut menghadirkan ustadz Khairul Anam sebagai penceramah dan diikuti puluhan mahasiswa dan perwakilan kepemudaan.
Koordinator GMC Pamekasan, Umarul Faruk menyampaikan, bahwa bulan suci ramadhan merupakan momentum bagi ummat islam untuk menguatkan sikap kemanusiaan dengan berbagai kegiatan positif.
“Bulan suci ini merupakan momen refleksi untuk meningkatkan kepedulian kita kepada sesama manusia,” kata Faruk.
Dalam kegiatan ini GMC Pamekasan banyak mengandeng milenial untuk ikut serta dalam kegiatan berbagi takjil, kultum dan buka bersama. Hal ini untuk menjadikan pemuda, utamanya yang tergabung dengan organisi-organisasi kemahasiwaan dan kemasyarakatan, sebagai mitra dalam menyelanggarakan kegiatan positif kedepan.
“Pertemuan kita di bulan suci ini harus melahirkan ide-ide cemerlang untuk berkontribusi ke masyarakat nantinya,” tutur Koordinator GMC Pamekasan.
Di kesempatan yang sama, Koordinator GMC Pamekasan juga mensosialisaskkan sosok Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.
“Kedepannya, saya berharap lebih banyak lagi pemuda yang ikut serta dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan GMC, karena saya menyakini dengan kehadiran dan sumbangsih pemikiran dari teman-teman akan banyak manfaat yang akan diterima oleh orang banyak,” tandasnya.
Sementara itu, Ali Imron, Ketua Mahasiswa Pamekasan Progres menyampaikan apresiasinya kepada GMC Pamekasan karena telah berupaya melakukan kegiatan-kegiatan positif, yang dengan hal ini banyak masyarakat yang merasa terbantu.
“Saya mengapreasiasi dan mendorong pemuda untuk ikut serta dalam kegiatan GMC Pamekasan, apalagi kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” kata Ali Imron. (Rofiuddin)
